Minggu, 06 Oktober 2013

Perkenalan Nama Kelompok

Nama, NIM & Foto Kelompok 5









<<< AHMAD SATIRI        12122933















ERNA CRISTIYANI 12123462 >>>

















GUSTIN PRIMADIYANTI 12123524 >>>















<<< PRAWIRA SEPTIAN A 12123804














<<< DEVA PRASETYO H 12123135

Ilustrasi OS tahun 1980-2010

Sejarah perkembangan OS dari tahun 1981 yaitu Q-DOS dan Microshoft sampai tahun 2010 yaitu Android sampai tahun sekarang..


Pengetahuan Tentang Organisasi File

ORGANISASI FILE

  • Pengertian
Adalah suatu teknik atau cara yang digunakan untuk menyatakan dan menyimpan record-record dalam sebuah file 
  • Enam Organisasi File
Terdapat enam organisasi dasar, kebanyakan organisasi file sistem nyata termasuk salah satu atau kombinasi kategori-kategori ini.
Enam organisasi atau pengaksesan dasar adalah sebagai berikut:
    1. File pile (pile) 
    File pile merupakan struktur yang paling sederhana dan jarang digunakan secara praktis.     Namun merupakan dasar evaluasi bagi struktur – struktur lainnya. 
  • Pengertian File Pile: Menyediakan kemampuan untuk mengolah data secara fleksibelPengaturan data dalam file cenderung tidak terstrukturMerupakan struktur organisasi yang menggunakan tempat penyimpanan data yang bervariasi baik ukuran maupun strukturnya.
         2. File sekuen (sequential file)
  • Pengertian File Sekuen: Sequential file merupakan suatu cara ataupun suatu metode penyimpanan dan pembacaan data yang dilakukan secara berurutan. Dalam hal ini, data yang ada akan disimpan sesuai dengan urutan masuknya. Data pertama dengan nomor berapapun, akan disimpan ditempat pertama demikian pula dengan data berikutnya yang juga akan disimpan ditempat berikutnya. Dalam melakukan pembacaan data, juga akan dilakukan secara berurutan, artinya, pembacaan akan dimulai dari data paling awal dan dilanjutkan dengan data berikutnya sehingga data yang dimaksud bisa diketemukan.
         3. File sekuen berindeks (indexed-sequential file)
  • Organisasi berkas indeks sequential adalah Berkas/file yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat diakses secara sequential maupun secara direct (langsung) atau kombinasi keduanya, direct dan sequential. 
  • Contoh sederhana dari organisasi ini adalah susunan data yang ada di sebuah buku kamus. Kita bisa mengakses buku kamus tersebut secara sequential (berurutan), maupun melalui index (daftar isi) nya. 
  • Definisi File Sekuensial Berindeks : Struktur organisasi yang mengombinasikan indeks dengan sekuensial fileKeunggulannya pencarian data dan update file berdasarkan 1 atribut tertentu jauh lebih baik daripada sekuensial file.
         4. File berindeks majemuk (multiple indexed file)
  • File Brindeks Majemuk (Multiple Indexed File)File indeks berisi kumpulan isian indeks untuk mengacu record di file utama. Isian indeks berisi pasangan nilai atribut kunci record dan pointer acuan untuk pengaksesan seketika record tersebut, yaitu ( nilai kunci, pointer ). Pada file berindeks majemuk, pembaruan dilakukan terhadap file utama bukan file overflow. Karena record dicari lewat indeks, maka indeks harus dinamis. Begitu terjadi pembaruan ( insert, update, delete ), maka indeks –indeks diperbarui mengikuti perubahan di file utama.
  • Definisi File Berindeks MajemukFile indeks dengan banyak key. Memungkinkan pencarian data dengan menggunakan lebih dari 1 atribut. Cukup fleksibel. Proses update kompleks Pengambilan record lebih mudah.
         5. File berhash (hashed or direct file)
  • File ber-Hash (Hashed File) : adalah Metode penempatan dan pencarian yang memanfaatkan metode Hash disebut hashing atau ‘Hash addressing’ dan fungsi yang digunakan disebut fungsi hashing / fungsi Hash. Fungsi hashing atau fungsi Hash inilah yang dapat menjadi salah satu alternatif dalam menyimpan atau mengorganisasi File dengan metode akses langsung. Fungsi Hash berupaya menciptakan “fingerprint” dari berbagai data masukan. Fungsi Hash akan mengganti atau mentransposekan data tersebut untuk menciptakan fingerprint, yang biasa disebut Hashvalue (nilai Hash
  • Definisi Hash File : Memungkinkan pencapaian record secara cepat berdasarkan rumus tertentuFormat record tetap
         6. File cincin (multiring file)

  • Multiring File : merupakan metode pengorganisasian file yang berorientasi pada pemrosesan subset dari record secara efisien. Subset tersebut digambarkan sebagai grup dari beberapa record yang terdiri dari nilai atribut yang biasa. Contohnya “Semua pekerja yang berbicara bahasa Perancis”. Subset dari record dihubungkan bersama secara eksplisit menggunakan pointer. Rantai penghubung ini menentukan urutan anggota dari subset. Setiap subset mempunyai record kepala yang merupakan record awal dari suatu rantai. Sebuah record kepala berisi informasi yang berhubungan dengan seluruh record anggota di bawahnya. Record-record kepala ini juga dapat dihubungkan menjadi sebuah rantai. Tipe rantai tertentu yang digunakan untuk menggambarkan hal ini dinamakan ring, yang merupakan rantai di mana pointer anggota terakhir digunakan untuk menunkuk record kepala dari rantai. Ring-ring dapat disarangkan dalam banyak level kedalaman. Dalam hal ini record anggota dari ring level ke-i record kepala ring bawahan pada level i-1. Ring level terbawah, yang berisi data terakhir, selalu dianggap berada pada level 1
  • Definisi Multiring FileTerdidri dari kumpulan record yang memiliki interkoneksi antar recordMempercepat pencarianBoros tempat karena membutuhkan pointer.